BirdWatching – Lebih Dekat Dengan Lingkungan

birding

Birdwatching – Apakah sobat menyukai burung yang terbang bebas di habitat alaminya? Jika sobat menjawab ya, maka sobat harus mencoba melakukan kegiatan pengamatan burung, atau istilah kerennya Birdwatching atau Birding. Mungkin sebagian sobat sudah sangat biasa melakukannya, tapi jika belum, sangat disarankan untuk lanjut membaca artikel ini.

Untuk sebagian pemula, kegiatan mengamati burung bisa memicu frustrasi karena sulitnya untuk mengidentifikasi semua burung yang tampak di depan kita, di hutan, di sepanjang jalan, atau di pantai. Yang kita perlukan adalah latihan, lakukan segera dimana saja sobat melihat ada peluang. Ambil perlengkapan hiking sobat dan baca terus untuk beberapa tips cepat disini untuk mulai menjadi birders. Jangan terpaku pada kondisi yang kurang nyaman untuk sobat, sobat bisa belajar sendiri atau berkawan, sobat dapat melakukan birdwatching di mana saja.

Untuk mengefisienkan waktu sobat, berikut ini adalah beberapa tips mudah yang bisa sobat terapkan untuk perjalanan birdwatching sobat.

Gunakan Teropong yang Layak

Pastikan sobat memiliki teropong yang layak dan telah disesuaikan dengan fokus mata sobat. Sobat juga harus  berlatih menggunakannya.

Untuk mencari burung di lapangan, Selalu gunakan dulu mata telanjang. Mata telanjang memiliki bidang pandang yang luas sehingga lebih mudah untuk mencari. Setelah terdeteksi posisinya, baru gunakan binokuler.

Perhatikan bahwa warna hanya bonus

Kecuali di bawah kondisi pencahayaan terbaik, sulit untuk melihat warna bulu secara akurat. Refleksi cahaya dan bayangan sering mengubah warna, kusam, atau berlebihan. Perhatikan dulu faktor-faktor lain terlebih dahulu. Tentu saja, ada spesies yang penentuan warna yang akurat sangat penting untuk identifikasi yang akurat.

Ukuran bisa sangat membantu, tetapi dalam prakteknya bisa menyesatkan

Seekor burung yang terbang di atas kita mungkin tampak jauh lebih besar atau lebih kecil dari kenyataannya. Objek pembanding bisa sangat membantu – pohon, tiang pagar, tiang telepon, dll.

Amati bentuk atau penampakan burung tersebut. Panjang paruh, panjang kaki, atau kepala berumbai bisa membantu mempersempit kemungkinan-kemungkinan yang ada.

Habitat bisa perlu menjadi pertimbangan dalam Birdwatching

Di tengah-tengah hutan hujan tropis akan berbeda dengan jenis-jenis burung di pantai atau di taman kota. Pahami tempat yang menjadi lokasi target birdwatching, hal ini bisa memberikan gambaran yang lebih baik untuk mengenali burung-burung yang teramati.

Perhatikan perilakunya

Berjalan air dangkal, memanjat batang pohon, berenang, meluncur di udara, muncul dari sarang disekitar tempat berlumpur, atau bertengger di tiang pagar, semuanya bisa menjadi petunjuk yang sangat membantu.

Dengarkan Nyanyiannya

Nyanyian dan suara panggilan adalah metode identifikasi yang sangat baik dan kadang-kadang menjadi satu-satunya cara untuk membedakan mereka di lapangan; dan tidak jarang kita bisa mendengar suara burung tetapi tidak dapat menemukannya secara visual. Kemampuan identifikasi suara membutuhkan lebih banyak latihan daripada mempelajari karakter visual.

Gunakan buku panduan lapangan Birdwatching

Gunakan buku panduan lapangan pengamatan burung yang baik karena, buku panduan adalah alat yang sangat membantu untuk mengidentifikasi karakteristik (tanda lapangan) burung.

Akhirnya, rekomendasi kami yang paling penting bagi para birder pemula: lakukan birdwatching bersama orang-orang yang mengenal burung-burung di sekitar lokasi target. Jika Sobat tidak memiliki teman yang memiliki kemampuan mengenali burung, Sobat mungkin dapat mengajak masyarakat lokal lokal paham dengan jenis-jenis burung di daerahnya dan bisa mengajak Sobat berkeliling. Sobat juga dapat bertemu dengan orang-orang yang bepergian yang tertarik dengan daerah Sobat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *