
Camping adalah salah satu kegiatan paling menyenangkan di dunia ini (setidaknya menurut saya, hehe), kenapa menyenangkan? Memilih lokasi camping yang benar adalah salah satu hal yang sangat penting jika anda ingin mendapatkan pengalaman camping yang maknyus.
Untuk tidur malam yang nyenyak, luangkan waktu sebentar untuk melihat sekeliling Anda sebelum memilih tempat camping dan mulai mendirikan tenda. Anda mungkin ingin mengaturnya di tempat di mana Anda dapat menikmati angin malam untuk mengusir serangga, atau di tempat yang hangat dengan sinar matahari pagi sehingga Anda akan bangun dan siap berangkat lebih awal.
Berikut adalah beberapa pedoman umum untuk memilih tempat perkemahan yang baik – dan tentu saja, pertimbangkan prinsip Tanpa Jejak ketika Anda juga memperluas lokasi. Idealnya Anda perlul meletakkan tenda Anda di suatu tempat yang merupakan areat camping yang sudah mapan atau menggunakan alas tenda jika tersedia. Jika Anda berkemah di alam liar, bersihkan tempat anda menderikan tenda sehingga terlihat sama sekali tidak tersentuh setelah Anda mengemasi tenda dan melanjutkan perjalanan.
Beberapa penjelasan berikut mungkin bisa membantu anda.
Yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Lokasi Camping
Permukaan Tanah
Menentukan dimana anda akan tidur adalah keputusan paling penting saat anda memilih lokasi untuk camping. Pastikan anda memilih lokasi yang datar dan rata. Tanah yang miring bisa membuat anda kurang nyenyak tidur dan terbangun dimalam hari karena posisi tubuh yang bergeser kebawah. Tanah yang tidak rata pastinya tidak nyaman untuk tubuh anda. Jika anda dalam kegiatan pendakian gunung, tidur harus berkualitas. Tidur berkualitas harus dimulai dari tempat tidur yang baik.
Keteduhan lokasi camping
Keteduhan adalah faktor pemilihan lokasi camp yang penting setelah permukaan tanah. Pada malam hari keteduhan memang tidak diperlukan, tapi bangun pagi lewat dari jam 7 tidak akan menyenangkan bagi tubuh anda. Apalagi jika hari anda dihabiskan di lokasi camping, tenda akan menjadi sangat panas dan tidak akan nyaman untuk dimasuki. Kecuali jika anda memang harus bangun pagi-pagi dan bersiap lebih awal untuk melanjutkan perjalanan, maka lokasi yang terpapar sinar matahari langsung bisa menjadi lokasi yang baik.
Apa yang ada diatas lokasi camping
Kita perlu keteduhan, tapi perhatikan juga apa yang menjadi peneduh kita. Hindari membangun tenda dibawah batang pohon yang sudah mati, hindari tempat di dekat tebing yang banyak terdapat batu yang mudah jatuh. Jika camping di pantai, hindari tempat-tempat di bawah pohon kelapa yang banyak buahnya. Daun pohon kelapa yang telah mati juga dapat menjadi masalah saat jatuh diatas tenda.
Privasi
Sebagian orang memang ada yang senang dengan keramaian, bahkan saat camping. Tetapi ada juga yang lebih senang dengan suasana yang tenang. Jika anda termasuk pencari ketenangan, ambil jarak yang cukup dengan lokasi camping kelompok lain. Terlalu dekat bisa membuat suasana yang ganjil (awkward).
Ruang
Setelah permukaan tanah, peneduh dan privasi, mari kita bicara tentang luasan area camping anda. Jika anda camping sendiri atau hanya dengan beberapa orang teman, hanya dibutuhkan sedikit ruang. Tapi jika anda camping beramai-ramai, tentu lebih luas area yang dibutuhkan. Dua hal utama dalam menentukan luasan area tenda adalah ruangan untuk tenda dan ruangan untuk dapur/memasak. Kedua hal ini normalnya memiliki jarak aman yang cukup. Jika ada kegiatan lain yang ingin dilakukan, silahkan sesuaikan dengan kebutuhan. Bagaimanapun, meskipun anda sedang camping, bukan berarti anda harus meninggalkan seluruh kenyamanan seperti di rumah.
Yang perlu dihindari saat memilih Lokasi Camping
Alam liar adalah tempat yang tampak sangat random, kita akan relatif sering berhadapan dengan bahaya. Karena itu penting untuk memperhatikan sekeliling kita. Saat membangun tenda lihat sekeliling lokasi, adakah bahaya yang berpotensi mengancam keselamatan anda? Beberapa hal yang perlu di perhatikan adalah:
Jalur binatang buas
Lakukan pengecekan lokasi camping anda, apakah tanda-tanda bekas laluan hewan buas. Tanda tersebut misalnya ada bagian permukaan tanah yang lebih bersih atau rumput-rumput yang merunduk. Jalur tersebut bisa jadi menuju arah sarang hewan buas atau sering mereka lalui untuk menuju sumber air. Hindari juga lokasi-lokasi dengan serasah daun yang relatif tebal.
Genangan Air
Camping di dekat sumber air akan sangat menguntungkan, lebih mudah untuk kita mengambil air untuk berbagai keperluan. Tapi jika airnya ada dalam bentuk genangan, sebaiknya anda hindari. Air yang menggenang bisa jadi merupakan sumber serangga yang berbahaya, misalnya nyamuk dan agas. Kedua serangga tersebut bisa menjadi aktifitas camping anda sebagai mimpi buruk.
Dataran banjir
Area yang dekat dengan sungai merupakan salah satu lokasi yang menjadi favorit petualang untuk camping, namun mendirikan tenda terlalu dekat dengan sungai bisa jadi sangat berbahaya. Hal yang kadang terlewatkan saat melakukan observasi lokasi camping adalah batas ketinggian air. Mendirikan tenda di area dengan ketinggian dibawah batas ketinggian air bisa menyebabkan tenda hanyut bersama barang-barang, lebih buruk lagi jika orang didalamnya tidak sempat menyelamatkan diri. Jadi pastikan tenda didirikan pada area yang relatif tinggi dibandingkan batas ketinggian air maksimum.
Lokasi camping yang terlalu terbuka
Cari lokasi camping yang memiliki pelindung untuk menghindari angin kencang atau badai, tenda yang bergoyang-goyang saat kita sedang ingin tidur sangat tidak menyenangkan. Anda bisa mencari lokasi yang terlindung dengan vegetasi yang agak rapat atau batu besar. Jika memungkinkan, hindari camping di dekat pohon yang sangat tinggi sendiri untuk menghindari risiko tersambar petir.
Perlu diingat bahwa paparan sinar UV yang dikombinasikan dengan cuaca panas dan ketinggian akan merusak kain tenda. Warna memudar dan kain bisa menjadi lemah dan rapuh. Bagian dari merawat tenda Anda berarti menjaga tenda Anda dari sinar matahari yang menyengat dengan menurunkannya, meletakkannya di tempat teduh, atau menutupinya dengan terpal murah. Paling tidak, lindungi kain kanopi yang rentan dengan menutupinya dengan flysheet. Flysheet baru lebih murah daripada membeli seluruh tenda.
Mungkin tenang saat Anda tiba, tetapi jika angin kencang, Anda ingin memastikan tenda Anda tidak roboh atau tertiup angin. Setelah Anda memiliki tiang dan tenda Anda, pastikan tenda itu berlabuh dengan baik menggunakan pasak. Agar tetap stabil dalam kondisi angin kencang, pastikan garis-garisnya dikencangkan secara merata. Gunakan pasak tenda di tanah yang akan menahannya dengan aman. Ketuk dengan lembut menggunakan batu atau gunakan kaki Anda untuk menekannya ke tanah yang lebih lembut.
Jika Anda memilih permukaan terbuka seperti batu gundul, pasir lepas, atau salju yang padat, Anda dapat berimprovisasi dengan menggunakan batu, tiang, ski sebagai pengganti pasak tenda. Atau cobalah mengisi karung barang dengan pasir atau salju dan menguburnya untuk membuat jangkar tenda yang sangat kokoh (juga berguna jika Anda lupa pasak tenda).
Terakhir
Terakhir, saat anda akan memilih lokasi untuk camping, sangat penting untuk tetap berpikir tentang apa yang anda butuhkan. Jumlah orang yang ikut serta, jenis aktifitas yang akan dilakukan, akses jalur jalan, sumber air terdekat, semua faktor ini menentukan seberapa baik area camping anda. Jadi, keluarlah menuju alam liar, bersenang-senanglah, tapi tetap prioritaskan keselamatan dan pastikan anda meninggalkan lokasi camping anda bersih seperti ketika anda baru mendatanginya.